Izzah disini bisa diartikan sebagai kejayaan ataupun kewibawaan.
Mengapa kita perlu mengkaji ilmu tentang menegakkan Izzah ?
1. Untuk menegakkan fungsi manusia sebagai pemimpin maka kita perlu mewujudkan bagian -bagian dr izzah yaitu kekuatan akhidah, kekuatan akhlak, kekuatan ilmu, kekuatan harta dan jihad.
2. Agar kita tahu cara menumbuhkan dan memelihara izzah secara benar
3. Agar kita termotifasi dengan jamaah Islam dalam rangka mewujudkan izzah dan kekuatan
4. Agar kita tahu bahwa sarana mewujudkan izzah adalah dengan dakwah
QS 3 ; 104 ; 110
104. Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.
110. Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma`ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
HR Ahmad ; "Barang siapa yang ingin dijauhkan dari neraka dan dimasukan ke dalam surga, maka raihlah kematiannya dalam keadaan beriman kepada Allah dan hari akhir serta memberikan kepada manusia sesuatu yang dia sendiri ingin diberi hal seperti itu (HR Ahmad).
5. Kita tidak boleh lemah dan bersedih hati dengan predikat seorang muslim.
Pembinaan terhadap izzah kita meliputi pembinaan pada 3 wujud :
I. Wujud kita sebagai manusia (Al Insaan) bisa kita lihat apa yang sudah diberikan oleh Allah
1. Allah telah memuliakan kita (At Takrim) QS 17; 70
2. Allah telah melebihkan kita (At Tafdzil) QS 17 :70
3. Allah telah menundukkan langit dan bumi untuk kita (At Taskhir) QS 31 :20
4. Allah telah memberikan amanah kepemimpinan kepada kita (Al Amanah) QS 33 :72
II. Wujud kita sebagai individu muslim (Al Fardul muslim) QS 49 :13
Sebagai individu muslim kita punya potensi lebih besar dibanding manusia lain. Karena kita dikaruniai Allah al aqidah, al ibadah dan at taqwa. Ketiga hal tersebut berorientasi hanya kepada Allah. Hal ini mewujudkan potensi yang cukup besar untuk izzah Islam (Al -Izzatul Islamiyah)
HR Imam Ahmad ;
Dari Durroh binti Abu Lahab ra berkata " Seorang laki laki beranjak menemui Rosul yang sedang berada di atas mimbar. Orang itu berkata "Yaa Rosul orang manakah yang paling baik ." Rosul menjawab, "Orang yang paling baik adalah yang paling banyak membaca Al Quran, yang paling bertaqwa kepada Allah, yang paling sering memerintahkan kepada yang ma'ru dan mencegah yang mungkar. Dan yang paling sering menyambung tali silaturahim."
III. Wujud sebagai Ummat Islam (Al Ummatul Islamiyah) QS 3 : 110
Sebagai komunitas yang berpotensi besar jika kita ummat Islam bersatu. Maka akan melahirkan masyarakat yang kuat di seluruh aspec kehidupan . Unsur unsur ummat Islam yang perlu kita bina adalah :
1. Iman (al Iman), sebagai aspek yang mendasari seluruh gerak hidup kita sekaligusmenjadi pengikat
2. Kejujuran (Ash Shidiq)
3. Kepercayaan ( Ats Tsiqoh)
4. Loyalitas (Al Wala)
5. Ketaatan ( Ath Tha'ah)
6. Komitmen (Al Iltizam)
7. Pergerakan (Al Harokah)
8. Kekuatan (Al Quwwah); QS 63 ;8, QS 3:139, QS 61;4
Mengapa kita perlu mengkaji ilmu tentang menegakkan Izzah ?
1. Untuk menegakkan fungsi manusia sebagai pemimpin maka kita perlu mewujudkan bagian -bagian dr izzah yaitu kekuatan akhidah, kekuatan akhlak, kekuatan ilmu, kekuatan harta dan jihad.
2. Agar kita tahu cara menumbuhkan dan memelihara izzah secara benar
3. Agar kita termotifasi dengan jamaah Islam dalam rangka mewujudkan izzah dan kekuatan
4. Agar kita tahu bahwa sarana mewujudkan izzah adalah dengan dakwah
QS 3 ; 104 ; 110
104. Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.
110. Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma`ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka; di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
HR Ahmad ; "Barang siapa yang ingin dijauhkan dari neraka dan dimasukan ke dalam surga, maka raihlah kematiannya dalam keadaan beriman kepada Allah dan hari akhir serta memberikan kepada manusia sesuatu yang dia sendiri ingin diberi hal seperti itu (HR Ahmad).
5. Kita tidak boleh lemah dan bersedih hati dengan predikat seorang muslim.
Pembinaan terhadap izzah kita meliputi pembinaan pada 3 wujud :
I. Wujud kita sebagai manusia (Al Insaan) bisa kita lihat apa yang sudah diberikan oleh Allah
1. Allah telah memuliakan kita (At Takrim) QS 17; 70
2. Allah telah melebihkan kita (At Tafdzil) QS 17 :70
3. Allah telah menundukkan langit dan bumi untuk kita (At Taskhir) QS 31 :20
4. Allah telah memberikan amanah kepemimpinan kepada kita (Al Amanah) QS 33 :72
II. Wujud kita sebagai individu muslim (Al Fardul muslim) QS 49 :13
Sebagai individu muslim kita punya potensi lebih besar dibanding manusia lain. Karena kita dikaruniai Allah al aqidah, al ibadah dan at taqwa. Ketiga hal tersebut berorientasi hanya kepada Allah. Hal ini mewujudkan potensi yang cukup besar untuk izzah Islam (Al -Izzatul Islamiyah)
HR Imam Ahmad ;
Dari Durroh binti Abu Lahab ra berkata " Seorang laki laki beranjak menemui Rosul yang sedang berada di atas mimbar. Orang itu berkata "Yaa Rosul orang manakah yang paling baik ." Rosul menjawab, "Orang yang paling baik adalah yang paling banyak membaca Al Quran, yang paling bertaqwa kepada Allah, yang paling sering memerintahkan kepada yang ma'ru dan mencegah yang mungkar. Dan yang paling sering menyambung tali silaturahim."
III. Wujud sebagai Ummat Islam (Al Ummatul Islamiyah) QS 3 : 110
Sebagai komunitas yang berpotensi besar jika kita ummat Islam bersatu. Maka akan melahirkan masyarakat yang kuat di seluruh aspec kehidupan . Unsur unsur ummat Islam yang perlu kita bina adalah :
1. Iman (al Iman), sebagai aspek yang mendasari seluruh gerak hidup kita sekaligusmenjadi pengikat
2. Kejujuran (Ash Shidiq)
3. Kepercayaan ( Ats Tsiqoh)
4. Loyalitas (Al Wala)
5. Ketaatan ( Ath Tha'ah)
6. Komitmen (Al Iltizam)
7. Pergerakan (Al Harokah)
8. Kekuatan (Al Quwwah); QS 63 ;8, QS 3:139, QS 61;4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar